KEBAIKAN, BALASLAH...

Memang enak menerima kebaikan, tetapi bagi saya lebih asyik jika kita melakukan kebaikan untuk orang lain.
Pada saat kita menerima kebaikan dari orang lain, tidak lah cukup sekedar ucapan TERIMA KASIH. Alangkah baik nya kalau kita juga berniat dan sungguh-sungguh berusaha untuk membalas kebaikan itu.
Karena itulah hakikat hubungan sosial, MEMBERI DAN MENERIMA.
Bukankah kalau kita mendapat perlakuan jahat, sangat besar niat untuk membalasnya?
If not, anda sungguh seorang yang bijaksana, saya ingin sekali belajar dari anda.

CARILAH DI DALAM BUKAN DI LUAR

Alkisah pada jaman dahulu kala, SETAN tidak pernah berhasil menggoda manusia karena manusia mempunyai sebuah senjata yang bernama CAHAYA ILLAHI.
Berbagai cara dilakukan para SETAN untuk mencuri nya, setelah itu menyembunyikannya di tempat yang paling tersembunyi baik itu di bumi, langit dan dasar samudera.
Tetapi manusia selalu berhasil menemukan kembali CAHAYA ILLAHI itu, dan kembali ke jalan kebenaran, tidak tergoda dan tidak teresat.
Kerajaan SETAN mengadakan rapat akbar untuk mencari cara agar dapat mencuri dan menyembunyikan CAHAYA ILLAHI agar manusia dapat digoda dan disesatkan selama nya sampai akhir jaman. Seorang SETAN MUDA yang berbakat dan cerdas mendekati RAJA SETAN dan membisikan sebuah cara yang menurut nya sangat ampuh dan dijamin manusia dapat disesatkan. Setelah bermusyawarah RAJA SETAN menyetuji usul tersebut, dan memerintahkan SETAN MUDA untuk segera melaksanakan rencana nya.
Ternyata ide tersebut berhasil dengan sempurna. Sampai kini, setelah ribuan bahkan jutaan tahun, Manusia berhasil dengan mudah digoda dan disesatkan karena CAHAYA ILLAHI tersebut dicuri dan disembunyikan di tempat yang sangat sulit ditemukan.
Ke manapun manusia mencarinya, di permukaan bumi, dasar bumi, di langit, di dasar samudera, di manapun tidak mungkin akan dapat ditemukan, sampai akhir jaman.
Mustahil bisa ditemukan selama manusia mencari CAHAYA ILLAHI tersebut DI LUAR sana. Sebab, SENJATA AMPUH tersebut ternyata disembunyikan DI DALAM DIRI MANUSIA SNDIRI.

(ditulis ulang dengan gaya bahasa sendiri dari sebuah buku ANAND KRISHNA , judul...?)
 

MENGENAL SETAN AJA LAH...

Pada saat kebanyakan orang berlomba-lomba ingin mengenal Nabi, Malaikat, dan Tuhan, saya lebih memilih untuk mengenal Setan. Alasan nya sederhana : Kata nya SETAN itu mahluk yang RENDAH dan HINA. Mengenal mahluk yang rendah dan hina saja belum mampu, apatah lagi mengenal mahluk dengan derajat tinggi dan mulia.
Dan lagi, malah bermimpi ingin mengenal Tuhan sang Pencipta
aduhai manusia